Arsiparis adalah tenaga fungsional yang handal dan terlatih untuk merawat dan melestarikan arsip vital | Pemerintah tanpa arsip ibarat tentara tanpa senjata | Arsip merupakan saksi bisu, tak terpisahkan, handal dan abadi yang memberikan kesaksian terhadap keberhasilan atau kegagalan | Suatu bangsa tanpa arsip akan mengalami sindrom amnesia kolektif dan akan terperangkap dlm kekinian yg penuh dgn ketidakpastian |Dari semua aset negara yang ada, arsip adalah aset yang paling berharga |Arsip merupakan warisan nasional yang perlu dipelihara dan dilestarikan

Senin, 31 Januari 2011


KATA PENGANTAR


Arsiparis adalah tenaga fungsional yang handal dan terlatih untuk merawat dan melestarikan arsip vital suatu instansi. Arsip merupakan memori kolektif bangsa, karena melalui arsip dapat tergambar perjalanan sejarah bangsa dari masa ke masa juga sebagai identitas , harkat dan martabat sebuah bangsa, dari semua aset yang ada, arsip adalah aset yang paling berharga, karena arsip merupakan saksi bisu, tak terpisahkan, handal dan abadi yang memberikan kesaksian terhadap keberhasilan atau kegagalan suatu bangsa dan negara . Kesadaran akademis yang dilandasi oleh beban moral untuk menyelamatkan arsip sebagai bukti pertanggung jawaban nasional sekaligus sebagai warisan budaya bangsa maka dalam rangka benah diri Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia pada tahun 2006 telah menciptakan tenaga fungsional arsiparis yang terdiri dari Arsiparis ahli dan Arsiparis terampil yang bergerak pada bidang kearsipan untuk mengindentifikasi dan penataan arsip Kementerian Luar Negeri R.I, maka dibuatlah Nota Kesepahaman antara Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dengan Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor: 0339/OT/IV/2007/17/02 dan nomor : PK.02.01/02/2006,tentang Penyelenggaraan Kearsipan di Lingkungan Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia. seluruh tim arsiparis Kemlu RI berkerja sama dengan tim arsiparis ANRI melakukan pembenahan dan penataan arsip yang dimulai dari tahun 1945 s/d tahun 2003 dan dapat diselesaikan selama 8 bulan. Dan dilanjutkan ke beberapa perwakilan ri di luar negeri untuk pembenahan dan penataan arsip. Arsiparis Kementerian Luar Negeri RI juga sudah melakukan sistem pengarsipan digital dengan alih media dari arsip konvensional ke arsip digital serta membuat daftar arsip elektronik yang berbasis website

KOMITMEN






"Arsip adalah sesuatu yang sangat penting, dan merupakan bukti hukum atas keberadaan dokumen dan barang milik negara. Semakin baik pengelolaan arsip, maka semakin tinggi tanggung jawab Arsiparis terhadap negara. Karena itu, pengetahuan Arsiparis yang mengelolanya perlu terus ditingkatkan, Jangan sampai meninggalkan warisan masalah kepada generasi penerus, hanya karena lalai mengelola aset " 

TIADA HARI TANPA ARSIP

Arsiparis Kemeterian Luar Negri


Arsparis Teladan Tingkat Nasional Tahun 2014




Merayakan Hari Kemerdekaan RI ke-69, Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) memberikan Anugerah Arsiparis Teladan Tingkat Nasional 2014.

Mustari Irawan, Kepala ANRI, mengatakan untuk tahun ini ada delapan arsiparis yang terpilih sebagai Arsiparis Teladan Tingkat Nasional 2014. Kategorinya adalah tingkat ahli dan tingkat trampil.

"Saya sangat terharu saat menatap wajah-wajah yang bersemangat, sorot mata yang bercahaya, dan tidak memperlihatkan pandangan putus asa. Bahasa tubuh yang riang dan menyiratkan arti 'saya bisa, saya mampu'," kata Mustari, di Gedung ANRI, di sela-sela pemberian penghargaan, Minggu (17/8/14) sore.

Menurut dia, pemilihan arsiparis teladan tingkat nasional ini salah satu wujud peran serta ANRI, dalam memberikan pembinaan terhadap SDM di bidang kearsipan khususnya arsiparis yang kompeten, handal, berdedikasi, dan berkinerja baik.

Para pemenang Asiparis Teladan Tingkat Nasional 2014 tersebut, untuk tingkat ahli pemenangnya adalah Dodi Setiawan dari Kementerian Luar Negeri, sebagai pemenang pertama. Lastur Wahyudi dari Pemprov Jawa Tengah, sebagai pemenang kedua. Sedangkan peringkat ketiga diraih oleh Kris Hapsari dari ANRI, dan Emi Ruliani dari BPPT sebagai juara harapan.

Sedangkan untuk tingkat terampil, pemenang pertama adalah Fitria Agustina dari Kemendikbud, Rita Umami dari Pemprov. Jawa Tengah sebagai juara kedua, Nurul Muhammad dari Kementerian ESDM sebagai pemenang ketida, dan Edar Santoso dari Pemda Yogyakarta sebagai juara harapan.

Mustari menjelaskan kegiatan pemilihan arsiparis teladan ini, menjadi salah satu ajang untuk memberikan apresiasi kepada arsiparis atas pengabdian dan jasanya terhadap bidang profesi kearsipan. Diharapkan para arsiparis teladan ini dapat dijadikan contoh keteladanan, untuk meningkatkan pengelolaan arsip.

Para pemenang dipilih dari sebanyak 46 peserta, terdiri dari 19 arsiparis tingkat ahli dan 27 arsiparis tingkat terampil. Mereka mengikuti berbagai tahapan tes tertulis, wawancara, dan presentasi kinerja. Para peserta berasal dari perwakilan provinsi dan instansi pusat.

"Arsiparis mempunyai peran strategis dalam penyelenggaraan kearsipan. Peran tersebut tidak terbatas pada kegiatan pengelolaan arsip dan pembinaan kearsipan, tapi juga aktif dalam penyiapan kebijakan kearsipan," ungkapnya.

sumber :  Bisnis.com Jakarta

PENYERAHAN ARSIP VITAL, ARSIP TENTANG KEPEMILIKAN ASSET TANAH MILIK KBRI YANGOON, MYANMAR DARI TIM ARSIPARIS GELOMBANG PERTAMA KEPADA DUBES RI, BAPAK SEBASTIANUS SOEMARSONO BESERTA STAF




https://www.facebook.com/media/set/?set=a.10202910669311430&type=1&l=b7a168c35ahttps://www.facebook.com/media/set/?set=a.10202910669311430&type=1&l=b7a168c35a

TIM PEMBENAHAN ARSIP, DI KBRI YANGOON, MYANMAR, 
TAHUN 2009


Tim Arsiparis Gelombang Pertama yang bertugas di KBRI Yangoon, Myanmar, tahun 2009 juga menemukan Arsip  Vital yang berkaitan dengan status aset KBRI Yangoon, Myanmar.
Berupa Copy dan Asli Sertifikat/Akta kepemilikan lahan Kantor, Wisma dan Rumah Home Staf KBRI Yangoon, Myanmar.
  Tim Arsiparis gelombang pertama beranggotakan :
  Ketua : Lilik Buono. Anggota : 1. Umiyati.    2.Iman Patwono. 3. Mulyo Harsono.
https://www.facebook.com/media/set/?set=a.10202910669311430&type=1&l=b7a168c35a

Visit To A Lilik Buana Facebook


Sarasehan Arsiparis Kemlu


Sarasehan Tentang Upaya Pengembangan Pengelolaan 
Arsip Kemlu secara Profesional. tanggal 26 Januari 2011

Sarasehan dibuka oleh Kepala Biro Administrasi dan Kementerian Kemlu, Bpk. Julang Pujianto, yang menyampaikan bahwa saat ini Kemlu telah memiliki Gedung Arsip yang berlokasi di Jalan Cileduk Raya, Kreo Tanggerang, Banten dengan segala fasilitas yang dimiliki. Diharapkan dengan adanya Gedung Arsip ini, setiap Satker di Kemlu dapat mengembangkan dan memanfaatkannya secara optimal dan pada saatnya dapat pula berpartisipasi untuk melayani kepentingan publik bekerjasama dengan Satker terkait dan Arsip Nasional RI (ANRI).     Baca  Selengkapnya  ................. ..